Senin, 21 Januari 2013

KEGIATAN KOPERASI SIMPAN PINJAM




Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang yang memiliki kepentingan dan visi misi yang sama. Koperasi di Indonesia lahir dan tumbuh dari adanya koperasi simpan pinjam. Pada saat ini koperasi simpan pinjam adalah salah satu bentuk koperasi yang paling banyak berkembang. Banyaknya kebutuhan dari anggota yang menuntut pendirian koperasi simpan pinjam. Dengan adanya koperasi simpan pinjam, paling tidak sedikit membantu meringankan kebutuhan hidup anggotanya. Peminjaman uang dari anggota ke koperasi menjadi lebih mudah dan dengan dana yang ringan.
Meminjam di koperasi simpan pinjam lebih baik daripada meminjam di rentenir atau lintah darat. Istilah lintah darat adalah orang yang memberikan pinjaman kepada orang lain dalam masyarakat dengan bunga yang sangat tinggi. Hal ini tentu sangat memberatkan masyarakat miskin.Lain halnya dengan koperasi yang hanya memberikan pinjaman dengan bunga yang sangat rendah atau ringan. Tentunya untuk dapat meminjam di koperasi harus menjadi anggota koperasi terlebih dahulu. Hal ini karena memang sudah menjadi asas dari koperasi untuk mensejahterakan anggotanya. Jadi peminjaman dikhususkan hanya untuk anggota.

Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Koperasi :
1.      Faktor Internal
Faktor internal adalah orang-orang yang terlibat di dalamnya harus menjalankan prinsip koperasi secara manajemen, yang meliputi kegiatan keanggotaan, kepengurusan, badan pengawas, manajer, dan karyawan koperasi.
Faktor internal yang dimiliki oleh koperasi haruslah kuat. Manajemen yang ada di koperasi harus bagus. Selain itu juga memiliki pengurus yang profesional dan handal. Dengan demikian kemajuan koperasi bisa terjamin.
Keruntuhan atau mundurnya koperasi biasanya juga disebabkan oleh faktor internal itu sendiri. Kurang profesionalnya pengurus dalam mengelola koperasi yang memberikan dampak buruk bagi perkembangan koperasi. Tidak dilaksanakannya tugas dari pengurus dengan baik yang juga menghambat kemajuan dari koperasi.

2.      Faktor eksternal
Faktor eksternal adalah faktor-faktor di luar yang mempengaruhi koperasi, seperti organisasi pada tingkat sekunder, Dewan Koperasi Indonesia, instansi pemerintah, dan instansi swasta.Fakto eksternal yang ada kebanyakan membantu perkembangan dari koperasi itu sendiri. Dampak negatif yang diberikan dari faktor eksternal bisa dikatakan sangat kecil dan teramat jarang.

1 komentar:

Admin mengatakan...

Program ini bisa untuk koperasi simpan pinjam, bisa transaksi cash dan kredit, jika ingin mencoba bisa Download Disini dan bisa langsung easy setup.

Posting Komentar