Koperasi adalah badan
usaha yang beranggotakan orang-orang yang memiliki kepentingan dan visi misi
yang sama. Koperasi di Indonesia lahir dan tumbuh dari adanya koperasi simpan
pinjam. Pada saat ini koperasi simpan pinjam adalah salah satu bentuk koperasi
yang paling banyak berkembang. Banyaknya kebutuhan dari anggota yang menuntut
pendirian koperasi simpan pinjam. Dengan adanya koperasi simpan pinjam, paling
tidak sedikit membantu meringankan kebutuhan hidup anggotanya. Peminjaman uang
dari anggota ke koperasi menjadi lebih mudah dan dengan dana yang ringan.
Meminjam di koperasi
simpan pinjam lebih baik daripada meminjam di rentenir atau lintah darat.
Istilah lintah darat adalah orang yang memberikan pinjaman kepada orang lain
dalam masyarakat dengan bunga yang sangat tinggi. Hal ini tentu sangat
memberatkan masyarakat miskin.Lain halnya dengan koperasi yang hanya memberikan
pinjaman dengan bunga yang sangat rendah atau ringan. Tentunya untuk dapat
meminjam di koperasi harus menjadi anggota koperasi terlebih dahulu. Hal ini
karena memang sudah menjadi asas dari koperasi untuk mensejahterakan
anggotanya. Jadi peminjaman dikhususkan hanya untuk anggota.
Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Koperasi :
1.
Faktor Internal
Faktor internal adalah orang-orang yang terlibat di dalamnya harus
menjalankan prinsip koperasi secara manajemen, yang meliputi kegiatan
keanggotaan, kepengurusan, badan pengawas, manajer, dan karyawan koperasi.
Faktor internal yang dimiliki oleh koperasi haruslah kuat. Manajemen yang
ada di koperasi harus bagus. Selain itu juga memiliki pengurus yang profesional
dan handal. Dengan demikian kemajuan koperasi bisa terjamin.
Keruntuhan atau mundurnya koperasi biasanya juga disebabkan oleh faktor
internal itu sendiri. Kurang profesionalnya pengurus dalam mengelola koperasi
yang memberikan dampak buruk bagi perkembangan koperasi. Tidak dilaksanakannya
tugas dari pengurus dengan baik yang juga menghambat kemajuan dari koperasi.
2.
Faktor eksternal
Faktor eksternal adalah faktor-faktor di luar yang mempengaruhi koperasi,
seperti organisasi pada tingkat sekunder, Dewan Koperasi Indonesia, instansi
pemerintah, dan instansi swasta.Fakto eksternal yang ada kebanyakan membantu
perkembangan dari koperasi itu sendiri. Dampak negatif yang diberikan dari
faktor eksternal bisa dikatakan sangat kecil dan teramat jarang.
1 komentar:
Program ini bisa untuk koperasi simpan pinjam, bisa transaksi cash dan kredit, jika ingin mencoba bisa Download Disini dan bisa langsung easy setup.
Posting Komentar